Jumat, 10 Juni 2011
Kamis, 02 Juni 2011
Kota Sumedang
Kota leutik Campeurnik....
Najan Leutik Tapi Reusik...
Ngaliwat Cadas Pangeran...
euhhhhhh... Kota Sumedang.....
Jajaka Sareung Nyi Mojang...
Indit Mawa Sari Asih....
Najan Leutik Tapi Reusik...
Ngaliwat Cadas Pangeran...
euhhhhhh... Kota Sumedang.....
Jajaka Sareung Nyi Mojang...
Indit Mawa Sari Asih....
Selasa, 31 Mei 2011
Oleh-oleh Khas Sumedang
Tahu Sumedang
Kalau melewati kota Sumedang, kita pasti akan menemui pedagang tahu yang terkenal dengan nama tahu Sumedang. Siapa yang tak kenal dengan Tahu Sumedang ?. Makanan Khas Indonesia yang berasal dari Sumedang, Makanan ini tidak hanya gurih rasanya tapi juga kaya akan protein dan berbagai zat yang diperlukan oleh tubuh serta akan membuat penasaran bagi yang menyantapnya.......
Peuyeum Bandung
Siapa yang tak kenal peuyeum Bandung?. syair lagu dalam bahasa Sunda tersebut menggambarkan betapa terkenalnya peuyeum (tape singkong) Bandung. Makanan hasil fermentasi khas Jawa Barat ini bukan hanya terkenal kelezatannya tetapi juga harganya yang murah. Tidak heran jika makanan ini sempat menjadi salah satu makanan primadona Jawa Barat. Tidak hanya diminati oleh warga bandung. Makanan yang rasanya khas ini juga diminati oleh penghujung dari luar ota, tidak jarang mereka datang ke Bandung untuk sekedar membeli peuyeum Bandung.
Ubi dan Dodol Ubi Cilembu
Makanan khas ini memang teristimewa karena ada di Sumedang dengan karakter khusus hanya bisa di tanam dengan menghasilkan cita rasa khas jika di tanam di tempat asalnya, yaitu desa Cilembu. Ubi ini sangat pulen dan manis, berbeda dengan ubi kebanyakan. Penganan ini banyak diterdapat di sekitar kecamatan Tanjungsari, atau apabila anda datang dari arah Bandung, lokasinya antara Jatinangor dan Cadas Pangeran. Cara penyajiann ubi ini berbeda dengan ubi lain yaitu dengan dimasak menggunakan oven. Seiring dengan perkembangan pasar saat ini, ubi Cilembu dikembangkan oleh masyarakat setempat dengan cara dibuat dodol ubi cilembu....
Senin, 30 Mei 2011
Wisata Alam Sumedang
Cipanas Sekarwangi
Cipanas Sekarwangi terletak 19 km sebelah utara Sumedang, di kaki Gunung Tampomas di Desa Sekarwangi, Kec. Buahdua dan bisa ditempuh dengan semua jenis mobil pribadi termasuk transportasi umum melalui jurusan Sumedang Conggeang - Buahdua. Cipanas Cileungsing tidak jauh dari Cipanas Sekarwangi dan mempunyai arah yang sama, terletak di Desa Cilangkap Kec. Buahdua sekitar 15 km dari Sumedang dan dapat ditempuh dengan berkendaraan disepanjang jalur Sumedang - Conggeang - Buahdua selama 40 menit.
Cipanas Sekarwangi terletak 19 km sebelah utara Sumedang, di kaki Gunung Tampomas di Desa Sekarwangi, Kec. Buahdua dan bisa ditempuh dengan semua jenis mobil pribadi termasuk transportasi umum melalui jurusan Sumedang Conggeang - Buahdua. Cipanas Cileungsing tidak jauh dari Cipanas Sekarwangi dan mempunyai arah yang sama, terletak di Desa Cilangkap Kec. Buahdua sekitar 15 km dari Sumedang dan dapat ditempuh dengan berkendaraan disepanjang jalur Sumedang - Conggeang - Buahdua selama 40 menit.
Kampung Toga
Kampung Toga singkatan di Kampung Tanaman Obat - obatan, terletak 3 km dari alun-alun Sumedang. Kampung Toga merupakan objek rekreasi keluarga dengan lingkungan pegunungan yang indah dan nyaman yang cocok untuk pertemuan dan pesta. Bentangan alam dengan ketinggian yang berbeda menjadikan kawasan ini memiliki wisata yang beraneka ragam sehingga tersedia fasilitas untuk : * Paraglaiding *Gantole * Track * Arung Jerang * Hiking * Jogging *Offroad *Game War * Horse Riding.
Gunung Kunci
Gua Gunung Kunci merupakan tempat rekreasi dengan pemandangan alam yang indah, terletak di Sumedang dengan jarak kurang dari 200 m dari Alun - alun atau PEMDA Kabupaten Bekasi. Gua tersebut dibangun pada tahun 1971 pada masa penjajahan Belanda dan digunakan sebagai benteng pertahanan/perlindungan untuk mengepung masyarakat Sumedang.
Gunung Kunci
Gua Gunung Kunci merupakan tempat rekreasi dengan pemandangan alam yang indah, terletak di Sumedang dengan jarak kurang dari 200 m dari Alun - alun atau PEMDA Kabupaten Bekasi. Gua tersebut dibangun pada tahun 1971 pada masa penjajahan Belanda dan digunakan sebagai benteng pertahanan/perlindungan untuk mengepung masyarakat Sumedang.
Langganan:
Postingan (Atom)